Polda Papua Tegaskan Jamaah Tabligh Bukan Bagian Dari FPI

Jayapura, Dharapospapua.com - Akhir-akhir ini beredar di media sosial beberapa orang jamaah haji datang ke Papua khususnya di Kota Jayapura. Masyarakat mencurigai kedatangan para jamaah tersebut bagian dari ormas-ormas yang ingin mengacaukan pasca insiden di Wamena dan Jayapura. Polda Papua menegaskan rombongan jamaah sekitar 22 orang tiba di pelabuhan Jayapura dengan menggunakan KM Ciremai tanggal (1/10) merupakan jamaah tabligh dan bukan bagian dari Front Pembela Islam (FPI). “Rombongan tersebut adalah jamaah tabligh dari Jakarta dipimpin oleh HJ Nasir, tujuan mereka ke Jayapura, Kabupaten Jayapura dan Keerom untuk melakukan aktifitas syirah Agama Islam,” ungkap Kabid Humas Polda Papua, Kombes Pol Ahmad Mustofa Kamal di Jayapura, Senin (7/10). Kamal katakan, rombongan tersebut berada di Entrop di Masjid Serambi Madinah milik Hj Badu dan sedang melakukan aktifitas. “Perlu kami tegaskan jamaah tabligh ini tidak mempengaruhi selain akidah, mereka hanya mengajar satu akidah untuk melaksanakan solat tepat waktu, menjalankan syaria'at dengan sebaik-baiknya,” tandasnya. Menurut Kamal, jamaah tabligh itu bukan bagian dari FPI, sehingga jika ada video-video atau orang membahas tentang mereka itu adalah tidak benar. “Sekali lagi mereka bukan bagian dari FPI kembali,” tegasnya. Kamal menghimbau, masyarakat jangan terpancing oleh isu-isu yang berkembang, dan kedatangan jemaah tabligh itu tidak ada sangkut pautnya dengan masalah yang terjadi di Papua. “Jadi tujuan mereka datang untuk menyiarkan Agama Islam sesama Muslim untuk mengajak solat tepat waktu, dan melaksanakan ajaran islam dengan sebaik-baiknya,” pungkasnya. (Vian)
Share it:
Jayapura, Dharapospapua.com - Akhir-akhir ini beredar di media sosial beberapa orang jamaah haji datang ke Papua khususnya di Kota Jayapura. Masyarakat mencurigai kedatangan para jamaah tersebut bagian dari ormas-ormas yang ingin mengacaukan pasca insiden di Wamena dan Jayapura.    Polda Papua menegaskan rombongan jamaah sekitar 22 orang tiba di pelabuhan Jayapura dengan menggunakan KM Ciremai tanggal (1/10) merupakan jamaah tabligh dan bukan bagian dari Front Pembela Islam (FPI).
Jayapura, Dharapospapua.com - Akhir-akhir ini beredar di media sosial beberapa orang jamaah haji datang ke Papua khususnya di Kota Jayapura. Masyarakat mencurigai kedatangan para jamaah tersebut bagian dari ormas-ormas yang ingin mengacaukan pasca insiden di Wamena dan Jayapura.

Polda Papua menegaskan rombongan jamaah sekitar 22 orang tiba di pelabuhan Jayapura dengan menggunakan KM Ciremai tanggal (1/10) merupakan jamaah tabligh dan bukan bagian dari Front Pembela Islam (FPI).

“Rombongan tersebut adalah jamaah tabligh dari Jakarta dipimpin oleh HJ Nasir, tujuan mereka ke Jayapura, Kabupaten Jayapura dan Keerom untuk melakukan aktifitas syirah Agama Islam,” ungkap Kabid Humas Polda Papua, Kombes Pol Ahmad Mustofa Kamal di Jayapura, Senin (7/10).

Kamal katakan, rombongan tersebut berada di Entrop di Masjid Serambi Madinah milik Hj Badu dan sedang melakukan aktifitas.

“Perlu kami tegaskan jamaah tabligh ini tidak mempengaruhi selain akidah, mereka hanya mengajar satu akidah untuk melaksanakan solat tepat waktu, menjalankan syaria'at dengan sebaik-baiknya,” tandasnya.

Menurut Kamal, jamaah tabligh itu bukan bagian dari FPI, sehingga jika ada video-video atau orang membahas tentang mereka itu adalah tidak benar.

“Sekali lagi mereka bukan bagian dari FPI kembali,” tegasnya.

Kamal menghimbau, masyarakat jangan terpancing oleh isu-isu yang berkembang, dan kedatangan jemaah tabligh itu tidak ada sangkut pautnya dengan masalah yang terjadi di Papua.

“Jadi tujuan mereka datang untuk menyiarkan Agama Islam sesama Muslim untuk mengajak solat tepat waktu, dan melaksanakan ajaran islam dengan sebaik-baiknya,” pungkasnya.

(Vian)
Share it:

Berita Pilihan Redaksi

Masukan Komentar Anda:

0 comments:

Olahraga